Jangan tutup dulu, aku belum mulai
Untuk menyiapkan butuh cukup panjang dalam berdoa, ketika diminta dan ketika meminta. Sampai akhirnya terbiasa mendoakan tanpa diminta.
Sejatinya begitu signifikan akan perbedaan sebelum dan sesudah, begitu juga kita yang hanya bisa berbicara tentang apa itu 'sesudah' ketika telah mengalami 'sebelum'nya. Sama halnya dengan 'pernah' yang baru akan bisa terucap ketika terjadi 'telah'.
Jangan tutup dulu, aku belum mulai.
Tentang perdebatan kecil perihal siapa yang akan memencet tombol untuk berhenti pun begitu dirindukan.
Dari dan untuk, dua yang satu, tinggal sebelah keduanya begitu aku tahu.
Comments
Post a Comment